Sabtu, 09 Januari 2016

makalah kompetensi yang harus dimiliki seorang pemimpin

KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI PEMIMPIN
BERDASARKAN KONSEP PARA AHLI
Kelompok 4
TUGAS MAKALAH
MANAJEMEN KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
Dosen Pembimbing:Dr.Hj.Siti Fatimah,M.Pd
Disusun Oleh:
Nama                   NPM
Iis Santika                1411030092
                                         Saidah                    1411030129 
                                        Riski Ulfa                 1411030127                                                           
                                                                            


                               




FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG
TA.2014/2015

KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kesehatan sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan-Nya mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat mengetahui lebih detail tentang Kompetensi yang harus dimiliki seorang pemimpin. Makalah ini disusun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun  maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah, akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Selanjutnya kami ucapkan terima kasih kepada Dr.Hj.Siti Fatimah.M.Pd yang membantu membimbing kami dalam penyusunan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Dengan demikian penyusun mengucapkan terima kasih.

Bandar Lampung, 06 Maret 2015
                                                                                                   Penulis





ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................... i
KATA PENGANTAR........................................................................ ii
DAFTAR ISI....................................................................................... iii
Bab I Pendahuluan........................................................................... 1                    
     A.Latar belakang Masalah............................................................. 1
     B.Rumusan Masalah..................................................................... 1
Bab II Pembahasan.......................................................................... 2
A.     Pengertian Kompetensi......................................................... 2
B.    Teori-teori Para ahli tentang kompetensi pemimpin.............. 5
C.   Syara-syarat untuk menjadi pemimpin ................................. 6
Bab III Penutup................................................................................. 9
A.    Kesimpulan............................................................................. 9
B.    Saran...................................................................................... 9
Daftar Pustaka.................................................................................. 10







iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Manusia adalah makhluk social yang tidak dapat hidup sendiri. Dalam hidup, manusia selalau berinteraksi dengan sesame serta dengan lingkungan. Manusia hidup berkelompok baik dalam kelompok besar maupun dalam kelompok kecil.
Hidup dalam kelompok tentulah tidak mudah. Untuk menciptakan kondisi kehidupan yang harmonis anggota kelompok haruslah saling menghormati & menghargai. Keteraturan hidup perlu selalu dijaga. Hidup yang teratur adalah impian setiap insan. Menciptakan dan menjaga kehidupan yang harmonis adalah tugas manusia.
Tidak hanya lingkungan yang perlu dikelola dengan baik, kehidupan social manusiapun perlu dikelola dengan baik. Untuk itulah dibutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya yang berjiwa pemimpin, paling tidak untuk memimpin dirinya sendiri.
Dengan berjiwa pemimpin manusia akan dapat mengelola diri, kelompok dan lingkungan dengan baik. Khususnya dalam penanggulangan masalah yang relatif sulit. Disinilah dituntut kearifan seorang pemimpin dalam mengambil keputusan agar masalah dapat terselesaikan dengan baik.
B. Rumusan Masalah
1.    Apa yang dimaksud dengan kompetensi ?
2.    Adakah teori – teori para ahli tentang kompetensi kepemimpinan?
3.    Apa saja syarat-syarat untuk menjadi seorang pemimpin yang baik?

1
BAB II
PEMBAHASAN
A.Pengertian Kompetensi
1.    Kompetensi(competence),Menurut  Hall dan Jones (1976) adalah pernyataan yang menggambarkan penampilan suatu kemampuan tertentu secara bulat yang merupakan perpaduan antara pengetahuan dan kemampuan yang dapat diamati dan diukur.[1]
2.    Spencer(dalam yulaewati ,2004)mengatakan bahwa kompetensi merupakan karakteristik mendasar seseorang yang berhubungan timbal balik dengan suatu kriteria efektif dan atau kecakapan terbaik seseorang dalam pekerjaan atau keadaan.
3.    Menurut,Mardapi dkk.(2001)Merumuskan bahwa kompetensi merupakan perpaduan antara pengetahuan,kemampuan,dan penerapan kedua hal tersebut dalam melaksanakan tugas dilapangan kerja.[2]
4.      Richard E. Boyatzis (2008), mengemukakan kompetensi merupakan karakteristik dasar seseorang yang menuntun atau menyebabkan keefektifan dan kinerja yang menonjol.
5.     Glossary Our Workforce Matters (Sinnott, et.al;2002), kompetensi adalah karakteristik dari karyawan yang mengkontribusikan kinerja pekerjaan yang berhasil dan pencapaian hasil organisasi. Hal ini mencakup pengetahuan, keahlian dan kemampuan ditambah karakteristik lain, seperti ; nilai, motivasi, inisiatif dan kontrol diri.
6.      Le Boterf, dalam Denise, et.al (2007), kompetensi merupakan sesuatu yang abstrak, dimana hal ini tidak menunjukkan adanya material dan ketergantungan pada kegiatan kecakapan individu. Jadi kompetensi bukan keadaan, tapi lebih pada hasil kegiatan dari pengkombinasian sumber daya personal (pengetahuan, kemampuan, kualitas pengalaman,

2

 kapasitas kognitif, sumber daya emosional, dan lainnya), dan sumber daya lingkungan (teknologi, database, buku, jaringan hubungan dan lainnya).
Dari beberapa definisi kompetensi seperti di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kompetensi adalah suatu sifat dasar yang dimiliki atau merupakan bagian dari kepribadian yang mendalam dan melekat pada diri seseorang, serta perilaku yang dapat diprediksi pada berbagai keadaan dan tugas pekerjaan, sebagai dorongan untuk prestasi unggul dan keinginan berusaha agar dapat melaksanakan tugas secara efektif.
Berikut ini, adalah kelima kompetensi inti yang wajib dimiliki oleh seorang pemimpin yang ingin sukses berdasarkan penelitian psikologis:
1. Tegas Membuat Keputusan.
Pemimpin yang sukses membuat banyak keputusan dan tidak plin-plan. Seorang pemimpin harus sigap dalam memilih suatu keputusan dan bertanggung jawab dalam pilihannya tersebut. Orang-orang yang dipimpin membutuhkan kepastian dan ketegasan dalam mengambil keputusan.
2. Berintegritas Tinggi.
Pemimpin yang jujur dan dapat dipercaya akan meningkatkan semangat dan kinerja para pengikut yang dipimpinnya secara keseluruhan. Orang-orang yang dipimpin akan berkomitmen, loyal, dan hormat pada pemimpin yang terpercaya.
3. Visioner.
Ini adalah salah satu kualitas terpenting yang membedakan seorang pemimpin dari pengikut.
3

Pemimpin harus mampu memproyeksikan pandangan ke depan, memberikan motivasi dan tujuan untuk maju bersama-sama serta menunjukkan jalan dari visinya agar para pengikutnya tidak tersesat.
4. Gigih.
Para pemimpin yang berhasil membawa perubahan dan kemajuan adalah mereka yang pantang menyerah. Meskipun begitu, pemimpin yang baik juga tetap fleksibel dan tidak kaku dalam mengejar pencapaian tujuan dengan kegigihannya.
                                                                                                                               5. Ahli.
Akhirnya, seorang pemimpin adalah pribadi yang unggul, mampu bernegosiasi dan komunikatif, bisa mempengaruhi orang lain serta pakar persuasi. Keahlian seorang pemimpin yang terutama adalah mensinergikan beragam kemampuan anggotanya dan mengolah berbagai sumberdaya yang ada. Menutupi kekurangan dan memaksimalkan kelebihan kelompoknya sehingga membawa kesuksesan bersama. Untuk memproses sumberdaya tersebut dan mengoptimalkan modal yang dikelola demi kepentingan semua.
Dengan 5 kompentensi inti ini, seorang pemimpin akan memiliki modal untuk memberikan keberhasilan kepada organisasi yang dipimpinnya. Walaupun begitu, satu hal yang perlu diingat-ingat oleh seorang pemimpin yang kompeten:Untuk selalu tetap rendah hati, tidak arogan/sombong, dan tetap bersahaja.



4

B.Teori-Teori Para Ahli Tentang Kompetensi Kepemimpinan
      Dalam perspektif kami,dari berbagai teori yang dikemukakan para tokoh dapat diidentifikasi bahwa pada dasarnya teori kepemimpinan itu ada 3 macam ,yaitu:(1)Teori sifat;(2)Teori prilaku;(3)Teori lingkungan.Adapun yang lainnya merupakan gabungan dari teori sifat dan teori prilaku.
Untuk itu kami akan menjelaskan tiga teori kepemimpinan yang menjadi grand theory kepemimpinan.
1.    Teori sifat(trait theory).
Menurut Sondang P.Siagian,teori ini disebut pula “teori genetik”(1977:32)[3].Teori ini menjelaskan bahwa eksistensi seorang pemimpin dapat dilihat dan dinilai berdasarkan sifat-sifat sejak lahir sebagai sesuatu yang diwariskan .Teori ini juga sering disebut sebagai teori bakat karena menganggap bahwa pemimpin itu dilahirkan bukan dibentuk.                                                                                                              Berdasarkan teori kepemimpinan ini ,asumsi dasar yang dimunculkan adalah kepemimpinan memerlukan serangkaian sifat,ciri,atau perangai tertentu yang menjamin keberhasilan setiap situasi .Keberhasilan seorang pemimpin diletakkan pada kepribadian (personality)pemimpin itu sendiri.
2.    Teori kepemimpinan / Teori prilaku(behavior theory)
Teori ini mendasarkan asumsinya bahwa kepemimpinan harus dipandang sebagai hubungan diantara orang-orang ,bukan sebagai sifat –sifat atau ciri-ciri seorang individu.Oleh karena itu,keberhasilan seorang pemimpin sangat ditentukan oleh kemampuan pemimpin dalam berhubungan dan berinteraksi dengan segenap anggotanya.



5

3.    Teori lingkungan(environmental theory)
Teori ini beranggapan bahwa munculnya pemimpin-pemimpin itu merupakan hasil dari waktu,tempat,dan keadaan(Atmosoedirdjo,1976:59)[4].
Teori lingkungan pernah dikembangkan oleh beberapa pakar ,misalnya:V.H Vroom dan philip yettom(1964:59).Mereka berpendapat bahwa kepemimpinan dalam perspektif teori lingkungan adalah mengacu pada pendekatan situasional yang berusaha memberika model normatif.Kedua ahli tersebut berasumsi bahwa kepemimpinan akan berhasil apabila pemimpin mampu bersikap fleksibel untuk mengubah gayanya agar cocok dengan situasi dan kondisi.
Berdasarkan teori lingkungan ,seorang harus mampu mengubah model gaya kepemimpinannya sesuai dengan tuntutan dan situasi zaman .Oleh karena itu,situasi dan kondisi yang berubah menghendaki gaya dan model kepemimpinan yang berubah.Sebab ,jika pemimpin tidak melakukan perubahan yang sesuai dengan kebutuhan zaman ,kepemimpinannya tidak akan berhasil secara maksimal.

C.Syarat-syarat untuk menjadi pemimpin yang baik
       Hasil penelitian menunjukan bahwa seorang yang tergolong sebagai pemimpin adalah seorang yang pada waktu lahirnya memang telah diberkahi dengan bakat-bakat kepemimpinan dan karir,dan ia mengembangkan bakat genetisnya melalui pendidikan pengalaman kerja.                                                                                   
   


6

  Pengembangan kemampuan itu adalah suatu proses yang berlangsung terus menerus dengan maksud agar yang bersangkutan semakin memilikili lebih banyak ciri-ciri kepemimpinan.
     Walaupun belum ada kesatuan pendapat antara para ahli mengenai syarat-syarat ideal yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin ,beberapa syarat yang terpenting adalah[5]:
a.    Pendidikan umum yang luas
b.    Kemampuan berkembang secara mental
c.    Selalu bersikap ingin tahu
d.    Kemampuan analitis
e.    Memiliki daya ingat kuat
f.     Mempunya kapasitas integratif
g.    Memiliki keterampilan berkomunikasi
h.    Memiliki keterampilan mendidik
i.      Personalitas dan objektivitas
j.      Mempunyai naluri untuk menentukan prioritas
k.    Sederhana
l.      Berani dan tegas

Sebagai perbandingan national association of colleges and employers(NACE),Amerika serikat (2002) mengidentifikasikan kualitas pekerja yang dibutuhkan didunia kerja(the quality of workers in the workplace) dengan urutan seperti berikut ini[6].



7


a.    Ketrampilan berkomunikasi atau communication skill
b.    Integritas atau Integrity
c.    Kerja tim atau Team work
d.    Etika kerja atau Work ethics
e.    Motivasi atau Motivation/initiative
f.     Daya adaptasi atau Adaptability
g.    Berfikir analitis atau Analytical thinking
h.    Ketrampilan komputer atau Computer skill
i.      Ketrampilan keorganisasian atau Organization skill
j.      Orientasi rinci atau Detail oriented
k.    Kepemimpinan atau Leadership
l.      Kepercayaan diri atau Self-confidence
m.   Kebersahabatan atau Friendliness
n.    Etika atau Ethical
o.    Kearifan atau Wise
p.    Indeks prestasi akademik atau Graduate point average
q.    Kreativitas atau Creativity
r.     Sifat humor atau Humorist
s.     Kewirausahaan atau entrepreneurship

Ciri-ciri lain yang berbeda dikemukakan oleh ruslan abdulgani(1958)[7]bahwa pemimpi harus mempunyai kelebihan dalam hal :
a.    menggunakan pikiran
b.    rohani dan jasmani

8

BAB III
PENUTUP

A.KESIMPULAN
             Kata pemimpin, kepemimpinan serta kekuasaan memiliki keterikatan yang tak dapat dipisahkan. Karena untuk menjadi pemimpin bukan hanya berdasarkan suka satu sama lainnya, tetapi banyak faktor. Pemimpin yang berhasil hendaknya memiliki beberapa kriteria yang tergantung pada sudut pandang atau pendekatan yang digunakan, apakah itu kepribadiannya, keterampilan, bakat, sifat – sifatnya, atau kewenangannya yang dimiliki yang mana nantinya sangat berpengaruh terhadap teori maupun gaya kepemimpinan yang akan diterapkan.
Rahasia utama kepemimpinan adalah kekuatan terbesar seorang pemimpin bukan dari kekuasaanya, bukan kecerdasannya, tapi dari kekuatan pribadinya. Seorang pemimpin sejati selalu bekerja keras memperbaiki dirinya sebelum sibuk memperbaiki orang lain.
B. SARAN
      Sangat diperlukan sekali jiwa kepemimpinan pada setiap pribadi manusia. Jiwa kepemimpinan itu perlu selalu dipupuk dan dikembangkan. Paling tidak untuk memimpin diri sendiri.
Jika saja Indonesia memiliki pemimpin yang sangat tangguh tentu akan menjadi luar biasa. Karena jatuh bangun kita tergantung pada pemimpin. Pemimpin memimpin, pengikut mengikuti. Jika pemimpin sudah tidak bisa memimpin dengan baik, cirinya adalah pengikut tidak mau lagi mengikuti. Oleh karena itu kualitas kita tergantung kualitas pemimpin kita. Makin kuat yang memimpin maka makin kuat pula yang dipimpin.
 9

DAFTAR PUSTAKA
·         Umam.khaerul,Perilaku organisasi,CV PUSTAKA SETIA,Bandung ;2012.
·         Drs.Purwanto,M.ngalim,MP,Administrasi dan supervisi pendidikan,PT Remaja rosdakarya,Bandung,2012
·         Wahjosumidjo,Kepemimpinan Kepala Sekolah ,PT Raja Grafindo Persada,Jakarta;2003
·         Muslich,Masnur,Pembelajaran berbasis Kompetensi dan Kontekstual,Bumi Aksara,Jakarta;2008
·         Fattah,Nanang.DR,PT Remaja Rosdakarya,Bandung;1997











10


[1] Masnur muslich,pembelajaran berbasis kompetensi dan kontekstual,Bumi Aksara,Jakarta;2008.h.15
[2] Masnur muslich,pembelajaran berbasis kompetensi dan kontekstual,Bumi Aksara,Jakarta;2008.h.16
[3] Khaerul Umam,Perilaku organisasi,CV Pustaka setia,Bandung,cetakan ke-2;2012,h. 276
[4] Khaerul Umam,Perilaku organisasi,CV Pustaka setia,Bandung,cetakan ke-2:2012,h. 278
[5] Khaerul Umam,Perilaku organisasi,CV Pustaka Setia,Bandung,cetakan ke-2;2012.h.286
[6]Danim,sudarwan. Kepemimpinan pendidikan ,PT Alfabeta ,2012,Bandung.cetakan kedua.h.67

1 komentar:

  1. Hotel & Casino - MapYRO
    Free parking near the Casino at 용인 출장안마 The Grand Traverse on 충청북도 출장안마 the 안양 출장샵 Ohio River. Casino near Ohio River, IN - Exit 17, Exit 66. Rating: 4.2 구리 출장안마 · ‎26 reviews 군포 출장샵

    BalasHapus